Kamis, 19 September 2024, Kepala Rumah Detensi Imigrasi Semarang beserta Kepala Subbagian Tata Usaha turut hadir dalam acara pembukaan Pelatihan Teknis Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Tahun Anggaran 2024 yang berlangsung di Balai Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan HAM Jawa Tengah. Acara ini diharapkan menghasilkan peserta yang kompeten dalam merencanakan serta mengelola anggaran, sekaligus mampu mengimplementasikan pengetahuan tersebut dalam tugas sehari-hari.

Acara dimulai pada pukul 14.00 WIB dengan laporan penyelenggaraan yang disampaikan oleh Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan HAM Jawa Tengah, Bapak Rinto Gunawan. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya penyusunan anggaran yang tepat guna dan tepat waktu, mengingat mekanisme penyusunan dan revisi anggaran sering kali menjadi kendala. Ia juga mengingatkan bahwa revisi anggaran memiliki jadwal yang harus dipatuhi, karena dapat mempengaruhi Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) secara signifikan. Lebih lanjut, ia mengapresiasi kehadiran 40 peserta angkatan pertama pelatihan ini, serta berharap agar mereka dapat membawa energi dan ilmu baru yang bermanfaat di lingkungan kerja masing-masing.

Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Staff Ahli Menteri Bidang Reformasi Birokrasi, Bapak Asep Kurnia, yang juga membuka kegiatan secara resmi. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan harapannya agar pelatihan serupa dapat dilaksanakan di berbagai daerah lain, dengan tujuan yang lebih terukur dan relevan. Kegiatan ini, menurutnya, harus dilihat sebagai upaya untuk meningkatkan integritas, bukan sekadar rutinitas tahunan. Beliau menekankan pentingnya inovasi dalam perencanaan kegiatan dan pengelolaan anggaran, terutama dalam upaya mencapai predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Inovasi ini, menurutnya, akan berdampak pada kualitas revisi anggaran yang dihasilkan.

Acara kemudian dilanjutkan dengan penyematan tanda peserta pelatihan dan diakhiri dengan sesi foto bersama para peserta dan pejabat yang hadir.

Pelatihan ini diharapkan menjadi langkah awal yang strategis dalam perbaikan kualitas penyusunan rencana kerja dan anggaran di berbagai instansi pemerintahan, termasuk di lingkungan Rumah Detensi Imigrasi Semarang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *